5 Cara Mengatasi Nyeri Haid Secara Alami, Point No 5 Wajib di Coba: Bergairah

5 Cara Mengatasi Nyeri Haid Secara Alami, Point No 5 Wajib di Coba: Bergairah

Ibukata.com – Nyeri haid dikenal dengan sebutan dismenore. Kondisi ini ditandai dengan sensasi nyeri berdenyut atau kram di perut bagian bawah sebelum dan selama periode menstruasi. Rasa tidak nyaman ini sangat mengganggu. Beberapa wanita bahkan hanya bisa berbaring saja dan tidak dapat melakukan aktivitas harian.

Nyeri haid saat periode menstruasi dialami oleh sebagian besar wanita dengan intensitas yang berbeda-beda. Rasa nyeri yang muncul biasanya tidak hanya berupa kram perut di bagian bawah, tetapi dapat berupa rasa sakit atau nyeri di bagian punggung, pinggang, dan paha.

Cara alamiah mengatasi nyeri haid
Nyeri Haid- Ibukata.com/Kolase/Ist

Penyebab nyeri haid adalah kontraksi di dinding rahim selama masa menstruasi. Kontraksi ini terjadi agar lapisan dinding rahim bisa meluruh dan keluar dari vagina sebagai darah menstruasi karena tidak adanya pembuahan yang terjadi.

Saat kontraksi terjadi, pembuluh darah di rahim akan tertekan dan menyebabkan berkurangnya pasokan oksigen di rahim. Akibatnya, rahim mengeluarkan hormon yang menimbulkan rasa sakit dan salah satunya adalah hormon prostaglandin.

Hormon prostaglandin tidak hanya meningkatkan kontraksi pada dinding rahim, tetapi juga meningkatkan rasa sakit yang menimbulkan nyeri haid.

Wanita yang tingkat hormon prostaglandinnya lebih tinggi, cenderung mengalami nyeri haid yang lebih menyakitkan. Selain nyeri haid, hormon prostaglandin dapat menyebabkan diare, sakit kepala, dan muntah-muntah saat periode menstruasi.

Baca: Di Tunggangi Naga, Ini Alasan Maria Vania: Jadi Pengen

Mengatasi Nyeri Haid Secara Alamiah

Untuk mengatasi Nyeri haid atau dismenore, bisa diatasi secara alamiah maupun secara medis melalui obat-obatan. Sebelum buru-buru minum obat, ada baiknya Anda mencoba dulu cara alamiah berikut untuk mengatasi Dismenore.

1.Berolahraga

Saat mengalami nyeri haid, aktivitas fisik mungkin jadi salah satu hal yang Anda hindari. Faktanya, olahraga ringan justru dapat membantu untuk mengurangi nyeri haid.

Anda dapat mencoba olahraga yang baik dilakukan saat haid seperti berjalan-jalan, bersepeda, dan sebagainya. Walaupun begitu, cara ini tidak boleh dilakukan secara berlebihan.

Yoga dan aerobik juga bisa mengurangi kram menstruasi. Wanita yang mengikuti yoga selama 60 menit seminggu sekali sampai 12 minggu, menunjukkan berkurangnya rasa nyeri haid saat menstruasi

2. Kompres air hangat

Cara berikutnya adalag menggunakan alat kompres untuk mengendurkan otot-otot rahim. Otot ini bisa menyebabkan kram menstruasi. Panas dalam kompresan bisa meningkatkan sirkulasi perut dan mengurangi rasa sakit.

Untuk melakukannya, bisa menggunakan botol berisi air hangat atau heating pad khusus yang dikemas sebagai kompres hangat praktis, lalu tempelkan atau kompres di area perut dan punggung bawah untuk meredakan nyeri.

3. Pijat menggunakan minyak esensial

Memijat area perut yang nyeri saat haid juga termasuk cara menghilangkan sakit perut saat haid. Anda disarankan untuk memijat area yang nyeri dengan minyak esensial yang terbuat dari chamomile, peppermint, ataupun rosemary. Campurkan beberapa tetes minyak tersebut ke dalam carrier oil sebelum dioleskan ke tubuh.

Hal yang perlu diingat, gunakan minyak esensial yang berkualitas tinggi agar lebih aman. Sebelum dioleskan ke kulit, pastikan Anda mengencerkan minyak esensial murni dengan krim, losion, atau minyak pengencer tanpa pewangi untuk menghindari iritasi.

4. Mengatur Pola Makan

Salah satu cara yang paling efektif adalah dengan mengatur pola makan. Saat menstruasi kita dapat menghindari makanan-makanan berlemak, bergula, tinggi garam, serta minuman soda dan alkohol harus dihindari sebagai cara alami menghilangkan nyeri haid.

Garam, gula, lemak, dan alkohol dapat menyebabkan penumpukan air dalam tubuh Anda dan membuat perut kembung. Ini dapat memperparah nyeri haid yang Anda alami.

Selain itu, kafein yang terdapat pada kopi, teh, soda, dan cokelat juga perlu Anda hindari. Kafein dapat memperparah kram dan nyeri otot perut. Belum lagi menghitung asupan gula yang biasanya terkandung pada makanan dan minuman berkafein.

Anda dapat mengganti kopi dan teh dengan minuman lemon hangat atau jahe yang bagus untuk nyeri haid. Jahe serta lemon dapat membantu mengurangi sakit perut dan memberi efek menenangkan.

Makanan berserat tinggi seperti sayur dan buah juga dianjurkan saat Anda sedang mengalami nyeri haid. Meski tidak mengurangi nyeri, makanan ini membantu memberikan asupan vitamin dan mineral untuk tubuh.

5. Melakukan Hubungan Seks

Gairah seks dan orgasme membantu tubuh melepaskan hormon endorfin yang bekerja sebagai pereda nyeri alami.

Selain itu, selama seks pikiran wanita akan terdistraksi untuk lebih memikirkan hal-hal yang menyenangkan dan membuat gairah semakin memuncak. Intimasi seksual bisa membantu melepas stress dan penyakit dari pikiran wanita (dan juga pria), contohnya kram perut.

Pengalaman gairah seksual dan orgasme juga mengubah reaksi kimiawi dari tubuh seseorang. Wanita dan pria, keduanya akan melepaskan oksitosin, dopamin, dan endorfin lainnya yang terkait dengan perasaan senang, puas, dan bahagia. Tentu sulit rasanya untuk merasa kesal menahan sakit saat merasa begitu bahagia.

Melakukan Hubungan Seks
Nyeri Haid- Ibukata.com/Foto/Grid

Penelitian menunjukkan bahwa wanita bisa mempersepsikan sakit dan perasaan tidak nyaman dengan berbeda saat mereka merasa sedang terangsang. Dengan demikian, ada kemungkinan besar bahwa aktivitas seksual bisa membantu tubuh wanita untuk bereaksi terhadap sinyal rasa sakit berbeda dari biasanya.

Jadi itu rekomendasi Ibukata untuk kalian yang sering mengalami Dismenore saat menstruasi.

Selamat Mencoba.*